Ini Sosok Kang DF, Kajati Sulsel Baru Pengganti Agus Salim
Decimalnews.com – Inspektur II Bidang Pengawasan Dr. Didik Farkhan Alisyahdi ditunjuk Jaksa Agung untuk mengisi kursi Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Sulawesi Selatan menggantikan Agus Salim.
Didik memang bukan kali pertama menukangi Kejaksaan tingkat Provinsi, pada 2023 lalu pria yang akrab disapa kang DF itu telah memimpin Kejati Banten.
Sosok Kang DF ini juga memang dikenal luas karena rekam jejaknya yang panjang dan prestasinya dalam menegakkan hukum.
Pria kelahiran Bojonegoro, 18 Oktober 1971 ini telah menempati berbagai posisi strategis di sejumlah kejaksaan negeri dan tinggi di Indonesia, terutama di wilayah Jawa Timur.
Lulusan Fakultas Hukum Universitas Brawijaya (FH UB) angkatan 1989 ini memulai karier kejaksaan di kampung halamannya, Bojonegoro, dan perlahan menapaki jenjang karier melalui berbagai jabatan di Martapura, Kepanjen, Tanjung Perak, hingga Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta.
Berikut kariernya:
1. Kepala Sub Seksi Sosial & Politik – Kejaksaan Negeri Bojonegoro (1998–2000).
2. Kepala Seksi Intelijen – Kejaksaan Negeri Martapura (2000–2002).
3. Kepala Seksi Tindak Pidana Khusus – Kejaksaan Negeri Kepanjen (2002–2003).
4. Kepala Seksi Tindak Pidana Umum – Kejari Tanjung Perak (2003–2005).
5. Kepala Seksi Pra Penuntutan – Kejati DKI Jakarta (2005–2008).
6. Kepala Seksi Ekonomi & Moneter – Kejati Jawa Timur (2008–2009).
7. Kepala Sub Bagian Pengadaan Pegawai – Kejaksaan Agung (2009–2011).
8. Koordinator – Kejati DKI Jakarta (2011–2012).
9. Kepala Kejaksaan Negeri Sangatta (2012–2014).
10. Kepala Bagian Pengembangan Pegawai – Kejaksaan Agung (2014–2015).
11. Kepala Kejaksaan Negeri Surabaya (2015–2017).
12. Asisten Tindak Pidana Khusus – Kejati Jawa Timur (2017–2019).
13. Koordinator di Jaksa Agung (Intelijen) (2019).
14. Wakil Kepala Kejati Bali (2019–2020).
15. Kepala Pusat Daskrimti (Disiplin & Kriminal Terpadu) – Kejaksaan Agung RI (2020–2023).
16. Kepala Kejaksaan Tinggi Banten (2023 hingga mutasi).
17. Inspektur II – Jaksa Agung Muda Bidang Pengawasan (sebelum mutasi ke Sulsel).
Citra Publik & Inovasi
* Dr. Didik dikenal sebagai sosok yang rendah hati namun berani dan visioner dalam tugasnya sebagai jaksa.
* Ia sempat bekerja sebagai wartawan (harian “Memorandum” di Bojonegoro) sebelum memutuskan berkarier di Kejaksaan, dan pengalaman ini disebut-sebut membantu dalam komunikasi publiknya.
* Di masa jabatannya sebagai Kajati Banten, ia membuat beberapa terobosan:
1. Membagikan beras sitaan ke masyarakat miskin dari kasus beras bantuan yang disalahgunakan.
2. Pada 2012–2014 saat menjadi Kajari Sangatta, memfasilitasi pembayaran denda tilang langsung di persidangan dengan menghadirkan petugas bank.
* Ia juga terpilih lolos uji kompetensi untuk jabatan Kajati Type A bersama Dr. Rudi Margono.
* Selain itu, ia aktif melaksanakan inspeksi ke daerah-daerah hukum kerja Kejaksaan untuk pengawasan internal (sebagai Inspektur V). (Redaksi)
