Timnas Indonesia U-22 Seri Kontra Mali, Indra Sjafri Siap Hadapi Sea Games

DECIMALNEWS.com – Tim Nasional Indonesia U-22 menutup laga uji coba keduanya melawan Mali U-22 dengan hasil imbang 2–2 dalam pertemuan yang berlangsung di Stadion Pakansari, Bogor, Selasa malam (18/11/2025).

Laga ini menjadi pembuktian bahwa Garuda Muda mulai menunjukkan perkembangan setelah kekalahan telak 0–3 di laga pertama.

Jalannya Pertandingan

Mali membuka keunggulan lebih dulu lewat Sekou Kone pada menit ke-11. Namun Indonesia tak butuh waktu lama untuk merespons: di babak pertama, Mauro Zijlstra berhasil menyamakan kedudukan lewat sebuah gol yang menandai debut golnya untuk tim.

Pada awal babak kedua, Rafael Struick membawa Garuda Muda berbalik unggul menjadi 2–1 melalui tembakan keras dari umpan Raka Cahyana.

Sayangnya, keunggulan tersebut hanya bertahan hingga menit ke-69, saat Sekou Kone kembali mencetak gol dan menyamakan skor menjadi 2–2.

Hingga wasit meniup peluit akhir, tidak ada gol tambahan tercipta, dan skor imbang 2–2 menjadi hasil akhir.

Pelatih Tim Nasional Indonesia U-22 Indra Sjafri mengatakan hasil imbang 2–2 bukan gambaran utuh kekuatan tim saat ini, karena timnya masih dalam proses pembentukan menjelang SEA Games.

“Sesuai rancangan kami, uji coba ini bukan hanya soal hasil hari ini atau kemarin, melainkan bagaimana membangun tim yang siap untuk SEA Games,” kata Indra.

Namun, ia juga menyadari bahwa masih ada kesalahan fatal yang perlu diperbaiki. Menurutnya, beberapa error pada fase pertahanan membuat Indonesia kebobolan.

Dia menekankan bahwa melawan tim sekelas Mali, kesalahan sekecil apa pun bisa berakibat besar.

Sementara itu, pelatih Mali U-22 Fousseni Diawara mengaku terkesan dengan mental dan semangat juang Indonesia. Dia menyebut pertandingan berjalan sangat sulit bagi timnya, apalagi karena Mali baru menjalani laga hanya tiga hari sebelumnya.

Diawara juga memberikan pujian khusus atas “permainan penuh hati” Garuda Muda dan menyatakan puas dengan semangat anak asuhnya yang bertahan hingga akhir untuk meraih hasil.

Ziljstra Beri Sinyal Bisa Jadi Ujung Tombak, Mobilitas Struik Tinggi

Gol Zijlstra merupakan yang pertama baginya di timnas U-22, menandai sinyal positif untuk lini depan Indonesia.

Selain itu Indonesia tampil lebih agresif dan solid dibanding laga pertama — dengan transisi cepat dan tekanan yang lebih terorganisir.

Hasil imbang ini dianggap sebagai modal berharga jelang SEA Games 2025, karena memberikan pengalaman menghadapi lawan berkualitas tinggi.

Di sisi individu, beberapa pemain patut mendapat apresiasi: Ivar Jenner menunjukkan kontrol permainan di lini tengah, Struick punya mobilitas tinggi dan mampu memanfaatkan peluang,

Sementara Zijlstra memberi sinyal bahwa dirinya bisa menjadi ujung tombak yang diandalkan.

Diketahui, Tim Nasional U-22 akan menjejal Sea Games pada 3 sampai 18 Desember 2025 di Thailand.

Mereka tergabung dalam grup C dan akan bersaing dengan Singapura, Filipina dan Myanmar.

Laga perdana Garuda Muda akan berlangsung pada 5 Desember 2025 menghadapi tetangga, Singapura. (Redaksi).