Brigjen Pol Djuhandhani Rahardjo Puro Resmi Jabat Kapolda Sulsel, Berikut Profil Lengkapnya
Decimalnews.com – Kepolisian Republik Indonesia resmi melakukan rotasi jabatan di jajaran perwira tinggi. Brigjen Pol Djuhandhani Rahardjo Puro kini mengemban amanah sebagai Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Sulawesi Selatan, menggantikan Irjen Pol Rusdi Hartono yang dimutasi ke Bareskrim Polri.
Mutasi tersebut tertuang dalam Surat Telegram Kapolri Nomor ST/2192/IX/KEP./2025 tertanggal 24 September 2025.
Sosok dan Latar Belakang
Djuhandhani Rahardjo Puro lahir di Magelang pada 31 Mei 1969. Ia merupakan lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) tahun 1991, satu angkatan dengan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo. Sejak awal bertugas, Djuhandhani dikenal menonjol di bidang reserse. Insting tajam, kecermatan, serta keberaniannya membuatnya kerap dipercaya menangani kasus-kasus kriminal besar dan kompleks.
Jejak Karier
Perwira dengan latar belakang reserse ini mengawali penugasan di berbagai wilayah, sebelum akhirnya banyak berkiprah di Mabes Polri. Beberapa jabatan penting yang pernah ia emban antara lain:
– Kasubdit II Direktorat Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri, menangani berbagai kasus pidana umum dengan ekspos nasional.
– Kabid Humas Polda Metro Jaya, menjadi corong informasi publik dalam penanganan kasus-kasus menonjol di ibu kota.
– Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, memimpin jajaran reserse dalam membongkar jaringan kejahatan besar di Jakarta.
-Direktur Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri, dipercaya mengomandoi penanganan tindak pidana umum berskala nasional.
– Staf Ahli Kapolri bidang Sosial Politik (Sahli Sosbud), posisi strategis yang memperluas wawasan kepemimpinan dan peran lintas sektor.
Tugas Baru di Sulsel
Kini, sebagai Kapolda Sulsel, Djuhandhani menghadapi tantangan baru. Sulawesi Selatan merupakan wilayah strategis dengan dinamika keamanan yang tinggi, mulai dari persoalan kriminalitas, konflik sosial, hingga pengamanan aktivitas ekonomi dan politik.
Pengalaman panjangnya di bidang reserse diharapkan mampu membawa warna baru dalam kepemimpinan Polda Sulsel, khususnya dalam meningkatkan profesionalisme penyidikan, penegakan hukum yang berkeadilan, serta pelayanan publik yang humanis. (Redaksi)
